Tour de France adalah balap sepeda paling terkenal di
dunia. Perlombaan ini menempuh jarak total hingga 3.500 kilometer dan menarik
pesepeda dari seluruh dunia untuk berpartisipasi. Perlombaan ini mengambil rute
di wilayah Perancis dan negara-negara yang berbatasan dengannya seperti
Luksemburg, Italia, Jerman, Spanyol, Belanda, Swiss, Irlandia, Belgia dan
Inggris. Perlombaan selalu berakhir di Paris, sedangkan titik awal perlombaan
hampir selalu berubah tiap tahunnya.
Perlombaan ini dibagi menjadi sesi panjang yang disebut
tahap (stage). Jumlah tahap dan jarak yang harus ditempuh bervariasi tiap
tahunnya, namun Tour de France modern setidaknya memiliki 21 tahap. Ada lima
jenis tahapan dalam Tour de France, datar, menengah, pegunungan, individual
time trial dan team trial. Pebalap yang bisa menyelesaikan semua
tahapan dalam waktu paling singkat akan dinyatakan sebagai pemenang.
Total perlombaan bisa berlangsung hingga 23 hari dan
mendapatkan liputan luas dari media seluruh dunia.
Berikut beberapa fakta menarik tentang Tour de France.
1. Meskipun seorang pembalap belum pernah menenangkan
satu tahap sekalipun, tapi secara total dia bisa menjadi pemenang Tour de
France. Inilah yang terjadi pada Greg LeMond pada tahun 1990.
2. Perlombaan dengan jarak terpendek yaitu 2.420
kilometer terjadi pada tahun 1904, sedangkan perlombaan terpanjang diadakan
pada tahun 1926 dengan total jarak tempuh 5.745 kilometer.
Perlombaan selalu berakhir dengan lintasan datar di
Champs-Élysées sejak tahun 1975.
3.
Hadiah uang yang diberikan terus meningkat sejak tahun 1903. Pada tahun 2006, total hadiah lebih dari USD 4.800.000
diberikan kepada para pemenang.
4. Ketika balapan dimulai pada tahun 1903, pembalap boleh
berlomba di malam hari.
Namun pada tahun 1904, aturan ini ditiadakan karena
pembalap berpotensi berlaku curang di malam hari akibat wasit yang tidak bisa
melihat mereka.
5. Serangkaian skandal doping pada tahun 1960 membuat Uni
Cycliste Internationale, sebuah asosiasi olahraga bersepeda internasional,
memutuskan mengurangi jarak harian dan jarak keseluruhan serta memberikan waktu
istirahat di setiap tahap.
6. Pembalap Tour de France juga memiliki tradisi
mengenakan kaus (jersey) khas untuk menandakan pencapaian yang diraihnya dalam
lomba.
Berikut
adalah jenis jersey yang mereka gunakan:
-
Jersey kuning : Dikenal sebagai maillot jaune (bahasa
Prancis), dikenakan oleh pemimpin lomba secara keseluruhan. Jersey kuning
pertama kali dikenakan pada tahun 1919 dan seterusnya.
-
Jersey hijau: Dikenal sebagai maillot vert, diberikan
untuk jawara sprint.
-
Jersey putih dengan titik-titik merah: Dikenal sebagai maillot
à pois rouges, yang dikenakan oleh pembalap yang bertengger di puncak tahap
pegunungan. Pemenang tahap ini disebut ‘King of the Mountains’.
-
Jersey putih: Dikenal sebagai maillot blanc,
diberikan kepada pembalap yang berusia 25 tahun per tanggal 1 Januari tahun
itu.
7.
Dari total 23 hari Tour de France, hanya 21 hari yang digunakan untuk
perlombaan sedangkan 2 hari lagi
dipergunakan untuk mengangkut peralatan dan persiapan lainnya.
ADS HERE !!!