Pernah mendengar istilah ‘air mata
darah’? Mungkin kita mengira istilah itu hanya sekedar mitos. Atau jikapun pernah melihatnya, maka orang-orang akan menghubungkan fenomena itu dengan mistis dan hal-hal ghaib. Namun percayakah
Anda bahwa hal itu adalah penyakit biasa dan dapat dijelaskan secara ilmiah?
Ya, air mata darah memang
benar-benar ada. Ini terjadi ketika seseorang mengeluarkan darah dari kelopak
matanya. Penyebabnya adalah peradangan akut pada selaput lendir mata.
Penyakit ini bahkan sudah terlacak sejak lama. Di Yunani pada tahun 430 SM, Sopocles menulis tentang Polynices putra raja Oedipus yang berduka dan tenggelam dalam tangis berkepanjangan hingga meneteskan air mata bercampur darah. Satu milenium kemudian Brassavola menuliskan tentang seorang biarawati yang mengeluhkan kedua telinga dan matanya mengeluarkan darah setiap menstruasi. Murube J seorang profesor ahli mata dari Spanyol pada tahun 1991 melaporkan pasien perempuan yang berusia 14 tahun menangis bercampur darah selama lima tahun. Menangis darah.
Air mata bercampur darah secara medis disebut haemolacria (bloody tears).
ADS HERE !!!